Apa arti kebahagiaan bagi sobat Jelajah
Mia? Adakah buku yang membuat kita merasa seperti mendapat teman ngobrol
baru? Terkadang kita suka mengingat hal
hal kecil yang sudah ku lupakan atau mungkin tidak pernah kuperhatikan.
Buku dengan judul 1 cm Diving adalah
pilihanku untuk tema di level ketiga dari tantangan RCO yang dilaksanakan
komunitas ODOP. Buku yang mengajak pembacanya sebagai penulis ketiga dalam buku
ini, kita akan diajak mendefinisikan ulang arti kebahagiaan dalam skala paling
kecil yang ada disekeliling kita. Penasaran bagaimana isi bukunya?
Identitas Buku 1 cm Diving
Judul Buku : 1 cm Diving
Penulis : Taesoo & Munjeong
Penerjemah : Dewi Ayu Ambar Rani
Penyunting : Francisca Ratna
Penerbit : Haru Media (imprint
dari Penerbit Haru)
Tahub terbit : Cetakan pertama, April 2021
Tebal :
258 hlm ; 19 cm
ISBN : 978-623-7351-67-2
Blurb Buku 1 cm Diving
Pembaca yang Budiman,
1 cm Diving adalah sebuah proyek
menulis untukmu.
Jadilah penulis ketiga bersama kami.
Dengan buku ini, kami mengajakmu
sedikit melebarkan mata, telinga dan indera lainnya untuk mendefinisikan ulang ‘kebahagiaan’
dalam skala paling kecil.
Karena, menurut kami, kebahagiaan tak
perlu besar dan ia datang dalam hal paling kecil sekali pun, bahkan kejadian
paling sepele ; kau tak perlu pergi menyelam ke lautan dalam, mungkin kau cukup
mencelupkan wajahmu sedalam 1 cm di bak mandi.
Salam,
Taesoo, pria berumur 30 tahunan yang
belum dewasa, dan Munjeong, wanita berumur 20 tahunan yang rasanya sudah hidup
lebih lama dari usia yang sebenarnya.
Gambaran Isi Buku 1 cm Diving
1 CM Diving ditulis oleh seorang pria
berumur 30 tahunan yang belum dewasa—Taesoo dan perempuan berumur 20 tahunan
yang merasa telah hidup lebih lama dari usianya—Munjeong. Kedua penulis yang
memutuskan untuk mencari kebahagiaan dan membaginya melalui tulisan kepada
pembaca.
1 CM Diving bukanlah buku yang membahas
mengenai dunia penyelaman namun menjadikannya sebagai analogi dari sebuah
kebahagiaan. Tidak perlu menyelam bermeter-meter ke lautan yang dalam namun
cukup mencelupkan kepala dalam bak mandi sedalam 1 cm.
Ada hal yang disampaikan pada buku ini,
tentang bagaimana jika ingin lebih bahagia :
1.
Cobalah
mengingat kembali kenangan indah masa lalu
2.
Cobalah
mengungkapkan masa lalu yang menyedihkan
Yang lucu pada buku ini bahkan ada
resep cara membuat gamjajeon (pancake kentang khas korea), dengan klaim bahwa
resep ini tidak menghianati usaha (tapi belum kucoba, buat nanti lah edisi
bulan puasa hehehe) .Bahkan ada deretan lagu karaoke yang bisa dinyanyikan
untuk menghilang stress, eitsss tapi jangan dibayangkan ada lagu semisal Via
Vallen atau Isyana atau penyanyi barat lainnya, karena penulis buku ini berasal
dari Korea Selatan jadi sudah bisa dibayangkan bagaimana daftar lagunya. Penasaran
apa saja daftar lagunya? Baca deh bukunya, beberapa lagu bahkan sempat ku buka
di youtube, untuk sekedar tahu, jangan bilang kalau Jelajah Mia anti lagu Kpop
loh ya, kan jadi penikmat karya bukan berarti fans fanatik.
Celoteh Tentang Buku 1 cm Diving
Jadi, tak perlu mencari kebahagiaan
yang besar cukup merubah pikiran bahwa kebahagiaan akan hadir dalam hal-hal
kecil nan sepele. Seperti membeli minuman favorit seusai pekerjaan yang berat
seharian kemudian menikmatinya atau bermain dengan hewan peliharaan di akhir
pekan.
Memiliki 258 halaman, buku self
improvement ini sangat interaktif dan memiliki tampilan sampul yang menarik
perhatian karena desain serta perpaduan warna yang apik.
Penulis mengajak pembaca untuk membagi
cerita pada halaman tersebut. Pada bagian awal buku, penulis mengajak pembaca
untuk memikirkan hal yang menyenangkan selain gawai. Tulisan yang lain penulis
meminta pembaca untuk menuliskan tiga sifat yang ingin dihapuskan dari diri
pembaca, dan masih banyak lainnya, sebagai pembaca kita akan diajak sebagai
penulis ketiga dalam buku ini.
Membaca buku ini seperti diingatkan
tentang memikirkan ulang kebahagiaan dan bersyukur atas kebahagiaan itu
walaupun sangat kecil yang ternyata sering kita temui dalam hidup namun sering
pula terlupakan, dengan memikirkan ulang makna kebahagiaan kita dapat lebih
menerima diri sendiri dan mencoba bersahabat dengan diri sendiri.
Taesoo dan Munjeong membagi beberapa
kisah hidup dan pengalaman yang manis maupun pahit dimasa lalu dan berhasil
membuat saya merenungi juga hal yang serupa yang pernah terjadi.
Kutipan Terbaik pada Buku 1 cm Diving
“…bukankah ada orang yang bisa
menikmati hidupnya setelah mengungkapkan semua kesedihannya?”
(Hal. 76)
“Sebuah kebiasaan, tentu tidak bisa
hilang dalam sekejap.”
(Hal.83)
Penutup
Cukup menyenangkan sebenarnya saat membaca buku ini, rasanya seperti mendapat teman ngobrol baru. Lalu saya jadi mengingat hal hal kecil yang sudah ku lupakan atau mungkin tidak pernah kuperhatikan. Sudahkah menemukan kebahagiaan kecil hari ini?
Betul mbak, saya sering baca buku atau sekedar baca caption oranglain kok rasanya seperti diingatkan bahkan ditampar. Kemudian sadar dan merasa sehabis ngobrol sama seseorang.
ReplyDeleteSaya jadi fokus ke quotes-nya mbak, memang ya, ketika mengeluarkan kesedihan kita jadi lebih tenang dan menikmati hidup, berasa plong dan ringan walau mungkin masih menyisakan sesak.
cover bukunya gemes banget dan warnanya juga seger gitu. aku jadi pengen baca juga deh, kayaknya bacaannya ringan tapi penuh makna. hal-hal kecil memang seringkali terlupakan, padahal bisa berarti banyak.
ReplyDeleteMenarik mbak, jadi penasaran pingin baca ini
ReplyDeleteTernyata bahagia itu sederhana ya? Pada akhirnya kita ga perlu membandingkan diri kita dengan orang lain untuk bahagia. Kita hanya perlu melihat hal hal kecil lalu kita bisa bahagia.
ReplyDeleteWah, sepertinya bukunya interaktif sekali ya Mbak.. Jadi ikut membayangkan bagaimana sudut pandang kedua orang pengarangnya tentang kebahagiaan. Adakah tips-tips atau challenge seru di dalamnya untuk langsung kita praktikan juga Mbak?
ReplyDeleteAku cuka banget cara penulis memberi judul bukunya. Menarik banget. Bikin kepoooo
ReplyDeleteKutipan di sampul bukunya bikin penasaran. Sekaligus mencoba menerka, lalu aku juga sedikit mengingat hal-hal kecil yang membuatku bahagia. Seperti ucapan anakku setiap harinya, "masakan Mama paling enak sedunia."
ReplyDeleteSetuju sama ini "tak perlu mencari kebahagiaan yang besar cukup merubah pikiran bahwa kebahagiaan akan hadir dalam hal-hal kecil nan sepele." Bagus mbak bukunya.. :D
ReplyDeletejudul dan covernya menarik... Benar, kebahagiaan tak melulu datang dari hal yang wah. sesuatu yg sederhana bisa jadi sumber kebahgiaan kita
ReplyDeleteTeh, pankapan boleh pinjem? Hehehe
ReplyDeleteRelate banget sih, dulu pernah ngejar2 kebahagiaan dengan definisi yang ketinggian. Eh, ternyata masyaAllah pernah ada kejadian ada orang bilang "makasih" karena udah dibantu aja udah seneng banget. Jadi sebenarnya bahagia itu sesederhana ketika bersyukur.
ReplyDeleteaku juga suka baca buku kalo lagi kondisi kalut, karena kayak lagi bercerita juga sama buku hahaha teman tanpa insterupsi. aku pribadi suka sih buku2 dg bahasan seperti ini bahagia itu sederhana dan kita yang menciptakan
ReplyDelete